Connect With Us

Resmikan GIIAS, JK: Ekonomi Maju, Jalan Macet

Rachman Deniansyah | Kamis, 18 Juli 2019 | 19:23

Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla didampingi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, serta Ketua Gaikindo Yohanes Nangoi saat meresmikan Gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019 resmi dibuka oleh Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI) Jusuf Kalla di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Jalan BSD Grand Boulevard, Pagedangan,  Kabupaten Tangerang, Kamis (18/7/2019).

Saat meresmikan pameran, Jusuf Kalla yang didampingi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, serta Ketua Gaikindo Yohanes Nangoi. 

"Dengan kemajuan ekonomi dapat dilihat telah adanya kemacetan di Indonesia, dan diharapkan Menteri Perhubungan dapat mengaturnya dengan baik," harap Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. 

Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla didampingi Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, serta Ketua Gaikindo Yohanes Nangoi saat meresmikan Gelaran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019.

Sosok yang akrab dipanggil JK ini mengatakan, saat ini Indonesia masih tertinggal dengan Thailand. Industri otomotif Indonesia diharapkan semakin berkembang secara dinamis setiap tahunnya.

"Pemerintah mendukung bagaimana industri otomotif dapat berkembang dari perdagangan dalam negeri dan ekspor. Pembuatan terminal cargo terbesar juga sedang dilakukan di Karawang dan kita menyadari mobil memiliki efek yang luar biasa saat ini," ucap JK.

Baca Juga :

Mengusung tema Future in Motion, GIIAS 2019 akan menampilkan transformasi teknologi dari industri otomotif sepanjang penyelenggaraan pameran. 

Berbagai macam teknologi terkini serta inovasi terbaru para agen pemegang merek akan menyemarakkan gelaran GIIAS 2019 yang berlangsung mulai 18 hingga 28 Juli 2019.

Pameran pada tahun ini diikuti 20 merek kendaraan penumpang, 10 merek kendaraan komersial dan karoseri, 12 merek sepeda motor, serta lebih dari 300 merek dari industri pendukung.

Dalam penyelenggaraannya, GIIAS 2019 didukung penuh oleh Astra Financial sebagai Platinum sponsor, blibli.com sebagai exclusive E-commerece & Online ticketing, dan Go-jek sebagai GIIAS 2019 On Demand Platform.

GIIAS akan dibuka untuk umum mulai sore hari pukul 17.00 WIB. Pengunjung akan dimanjakan dengan berbagai fasilitas dan promo yang ditawarkan peserta pameran.(RMI/HRU)

KOTA TANGERANG
BNN Kota Tangerang Ungkap 305 Kasus Narkoba pada 2025, Terbesar Gagalkan Peredaran Ganja Setengah Ton

BNN Kota Tangerang Ungkap 305 Kasus Narkoba pada 2025, Terbesar Gagalkan Peredaran Ganja Setengah Ton

Senin, 22 Desember 2025 | 17:37

Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang melaporkan keberhasilan dalam memberantas peredaran gelap narkotika pada tahun 2025.

KAB. TANGERANG
Jadi Sarang Prostitusi, Warung Remang-remang di Mauk Tangerang Dibakar Warga

Jadi Sarang Prostitusi, Warung Remang-remang di Mauk Tangerang Dibakar Warga

Senin, 22 Desember 2025 | 21:59

Dua warung remang-remang di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, hangus dibakar warga, pada Minggu 21 Desember 2025.

HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

BANTEN
261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

261 WNA Dideportasi dari Banten, Didominasi Pekerja Asal China di Tangerang

Senin, 22 Desember 2025 | 22:52

Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Imigrasi Banten mencatat telah melakukan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) kepada sebanyak 899 warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan di wilayah Banten, sepanjang 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill