Connect With Us

Hampir Dua Bulan, Air di Muara Cisadane Hitam & Bau

Rachman Deniansyah | Senin, 5 Agustus 2019 | 22:06

Tampak di muara Sungai Cisadane menumpuknya sampah sehingga menimbulkan bau tidak sedap dan menghitamnya warna air. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Air di muara Sungai Cisadane tercemar. Kondisi tersebut tampak dari menghitamnya warna air serta mengeluarkan aroma tak sedap.

Warga Desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang pun mengeluhkan kondisi air tersebut. 

"Kondisi saat ini hitam pekat, bau dan bercampur sampah. Hampir dari 2 bulan yang lalu sejak bulan Juni," ucap Ahmad Ubaydilah, 29, warga Tanjung Burung yang tinggal di sekitar bantaran Sungai Cisadane, Senin (5/8/2019).

BACA JUGA:

Kondisi ini, kata dia, sangat merugikan warga setempat. Pasalnya, tak sedikit warga yang  memanfaatkan air di muara Sungai Cisadane tersebut. 

"Untuk mencuci pakaian dan mandi. Air sumur juga bau dan menguning, karena terimbas serapan air dari sungai,”  tambahnya. 

Pria yang akrab disapa Ubay ini mengatakan, aroma tak sedap itu menyebar sampai ke permukiman warga. "Sekitar 200 meter dari bantaran sungai, tergantung arah angin,"  imbuhnya. 

Selain itu, kata Ubay, sebagian mata pencaharian warga juga terganggu. 

"Terganggunya aktivitas nelayan muara Sungai Cisadane yang fokusnya  biasa mencari ikan, dan petani padi, serta tambak merasakan hal yang sama akibat irigasi yang terkontaminasi air yang tercemar itu," jelasnya. 

Menurutnya, kondisi air sungai itu diakibatkan oleh sampah rumah tangga dan limbah yang berasal dari sejumlah pabrik yang berada di wilayah bantaran Sungai Cisadane. 

Selain itu,  kata dia, musim kemarau juga menjadi faktor yang menyebabkan air di muara Sungai Cisadane menjadi seperti itu. 

"Sehingga air yang berada di hilir muara Sungai Cisadane tidak bisa mengalir," ujar Ubay. 

"Untuk itu kita pun berharap kepada pihak terkait yang berada di wilayah bagian atas (hulu) dan tengah sungai untuk mengucurkan airnya sehingga air yang hitam dan bau ini bisa terdorong (ke laut)," pungkasnya.(MRI/RGI)

HIBURAN
80 Brand Ramaikan DRP Paris di JF3 SMS Tangerang, Ada dari Prancis dan Jepang

80 Brand Ramaikan DRP Paris di JF3 SMS Tangerang, Ada dari Prancis dan Jepang

Jumat, 1 Agustus 2025 | 22:31

JF3 Fashion Festival 2025 kembali diramaikan DRP Paris yang digelar selama 12 hari penuh dari tanggal 30 Juli hingga 10 Agustus 2025 di Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang.

WISATA
Rekomendasi Tempat Nongkrong Aestetik hingga yang Merakyat di Tangerang

Rekomendasi Tempat Nongkrong Aestetik hingga yang Merakyat di Tangerang

Minggu, 20 Juli 2025 | 14:58

Ini beberapa tempat nongkrong di Tangerang bikin menarik untuk dibahas. Nongkrong atau hangout jadi salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh generasi muda saat ini dan untuk menghabisakn waktu bersama orang-orang terdekat lho!

TANGSEL
Pedagang Bendera di Tangsel Keluhkan Sepi Pembeli Gegara Bendera One Piece Viral

Pedagang Bendera di Tangsel Keluhkan Sepi Pembeli Gegara Bendera One Piece Viral

Sabtu, 2 Agustus 2025 | 21:00

Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-30 Republik Indonesia (RI), para pedagang bendera dan atribut kemerdekaan mengeluhkan sepinya pembeli, Sabtu 02 Agustus 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill