Connect With Us

Pengamat Nilai Airin Akan menghindari Head To Head

Denny Bagus Irawan | Kamis, 14 Mei 2015 | 09:54

Ilustrasi Pilkada (Istimewa / Istimewa)



TANGSEL-Pilkada di Kota Tangsel yang akan digelar pada Desember 2015 ini dianggap berbeda dengan Pilkada awal sebelumnya di kota yang merupakan hasil pemekaran Kabupaten Tangerang pada 2008 silam itu.

Incumbent Airin Rachmi Diany kali ini sedang mendapati masalah besar soal kepercayaan partai yang akan mengusungnya. Meski partai politik setempat mengakui Airin memang dimasyarakat menengah ke bawah masih tak terkalahkan namanya.   Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Jakarta, Ade Yunus, mengungkapkan calon wali kota incumbent Airin Rachmi Diany sedang menghadapi upaya agar lawan politiknya di Kota Tangsel tak bersatu.

"Dia menghindari Head to Head, karena rawan buat dirinya kalau sampai lawan-lawannya bersatu. Dia berupaya lebih dari satu pasangan lawan," tutur Ade Yunus.

Penyebab Airin diboikot partai yang ada di Kota Tangsel, menurut Ade Yunus, karena komunikasi partai yang ingin menjadi wakil dari Airin. Sebab,  dia  menilai ada keraguan Airin dalam menetapkan  calon wakil wali kota yang kan mendampinginya, karena dia khawatir akan dilengserkan kalau salah memilih bakal calon pasangannya di Pilkada ini.


Airin menurut dia, meninginkan yang dapat dipercaya agar kasus yang mendera-nya, meski saat ini hanya sebagai saksi, tak sampai memasungnya dikemudian hari.  "Untuk itu menurut saya, seharusnya Airin terbuka kepada partai dan jangan menutup diri. Jelaskan mengenai duduk persoalannya, apa dan bagaimana soal kasus yang sampai menyeret suami dan anak buahnya itu," terang Ade Yunus.

Sedangkan partai politik yang ada di Tangsel prediksi dia,  akan terpecah belah meski tengah menghadapi persoalan yang menurut Ade bisa jadi tak akan kembali terulang di Pilkada berikutnya.

"Lawan paling dikhawatirkan Airin masih putra mahkota di Tangsel. Tetapi lagi-lagi, putra mahkota di Tangsel kan banyak, mereka pun tak kuat, saling rebutan kursi yang saat ini diduduki Airin," tuntasnya.  

Sedangkan soal rencana Airin akan menempuh independen, pengamatan dia, hal itu bukan persoalan sulit bagi seorang Airin untuk mengumpulkan KTP warga.  "Bukan persoalan sulit buat dia itu," terangnya.

 

 

TANGSEL
KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

KEK ETKI Banten Resmi Beroperasi di BSD, Beri Kemudahan Bea Masuk dan Pajak untuk Tarik Investor Global

Rabu, 10 Desember 2025 | 19:58

Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Edukasi, Teknologi, dan Kesehatan Internasional (ETKI) Banten, yang juga dikenal sebagai D-HUB SEZ di BSD City, hari ini mencapai tonggak penting dengan peresmian resmi Kawasan Pabean

AYO! TANGERANG CERDAS
Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Kapan Libur Semester Ganjil 2025 di Banten? Ini Jadwalnya

Rabu, 10 Desember 2025 | 20:27

Menjelang penutupan tahun ajaran semester ganjil 2025/2026, kalender pendidikan di berbagai daerah sudah mulai memuat jadwal libur sekolah untuk akhir Desember.

SPORT
Taklukkan Tri Brata FC, Persikota Tangerang Puncaki Klasemen Liga 3 2025/2026

Taklukkan Tri Brata FC, Persikota Tangerang Puncaki Klasemen Liga 3 2025/2026

Jumat, 5 Desember 2025 | 21:54

Persikota Tangerang meraih kemenangan penting dalam lanjutan Liga Nusantara (Liga 3) Musim 2025/2026 Grup B usai menundukkan Tri Brata FC Bengkulu dengan skor 2-1 pada pertandingan yang berlangsung pada Kamis, 4 Desember 2025, malam.

OPINI
Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Ketika Menikah Jadi Momok yang Menakutkan

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:08

Sungguh memperhatikan kondisi generasi muda saat ini. Di tengah derasnya arus informasi dan perkembangan digitalisasi yang begitu pesat, mereka dihadapkan pada fakta pahitnya kehidupan dan beratnya beban keuangan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill