Connect With Us

Kepala Cabang Kantor di Serpong, Gelapkan Uang Perusahaan Rp800 juta

Yudi Adiyatna | Minggu, 10 Desember 2017 | 15:00

Seorang kepala cabang kantor PT Arghaniaga Pancatunggal berinisial BS, 32, Pelaku yang membawa kabur uang operasional milik kantornya diamankan oleh aparat Kepolisian. (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)

TANGERANGNEWS.com-Seorang kepala cabang kantor PT Arghaniaga Pancatunggal berinisial BS, 32, ditangkap pihak kepolisian usai kedapatan membawa kabur uang operasional milik kantornya sebesar Rp800 juta.

Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho, Minggu (10/12/2017) mengatakan, BS ditangkap karena kedapatan melakukan penggelapan (penyelewengan) dalam jabatannya sebagai Kepala Cabang perusahaan yang berlokasi di Jalan Rawa Buntu Utara, Sektor 1,4 BSD, Serpong ini, sehingga mengakibatkan kerugian bagi kantor dan para karyawan lainnya.

BACA JUGA :

"Ya pelaku adalah karyawan PT Arghaniaga Pancatunggal, yang melakukan penggelapan dalam jabatan," kata Alexander Yuriko.

Mulanya BS menerima transfer uang dari kantor pusat di BSD yang dikirimkan ke rekening kantor cabang tempatnya memimpin sebesar Rp800 juta rupiah. "Uang itu dikirimkan untuk kebutuhan operasional perusahaan," ujar Alex.

Setelah uang itu ditarik oleh BS, uang tersebut malah dipergunakannya untuk keperluan pribadi dan kabur hingga keberadaannya tidak diketahui. Merasa dikhianati karyawannya, pihak perusahaan yang bergerak di bidang jasa penyewaan kapal tanker Pertamina ini pun kemudian langsung melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian.

Kemudian Tim Vipers Polsek Serpong bergerak untuk mencari keberadaan pelaku dan menangkapnya. Akhirnya pelaku ditangkap di tempat persembunyiannya di kawasan Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjar, Kalimantan Selatan.

"Ditempat itulah pelaku ditangkap jam 10.00 WITA, pada Sabtu 9 Desember 2017," ungkap Alex.

Barang Bukti.

           Barang Bukti.

Tidak hanya uang Rp800 juta yang di bawa kabur, pelaku juga menggondol barang berharga lainnya yaitu sejumlah perhiasan, satu unit mobil, beberapa unit motor, barang elektronik dan sejumlah barang properti yang tak lain seluruhnya milik kantor tempatnya bekerja.

"Pelaku berikut barang bukti hasil kejahatan, dibawa ke Polsek Serpong guna proses lebih lanjut," papar Alex.(RAZ/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

NASIONAL
Kurangi Impor LPG, Bahlil Bakal Jalankan DME Mulai Tahun Depan

Kurangi Impor LPG, Bahlil Bakal Jalankan DME Mulai Tahun Depan

Senin, 27 Oktober 2025 | 16:46

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan proyek hilirisasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) ditargetkan dapat berjalan pada tahun 2026.

OPINI
Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Ketika Pendidikan Tak Lagi Jadi Panutan

Jumat, 24 Oktober 2025 | 19:11

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill