Kemiskinan Ekstrem: Pelanggaran HAM yang Terabaikan
Senin, 30 Juni 2025 | 15:57
Dalam banyak laporan pembangunan, kemiskinan sering digambarkan melalui statistik: angka pengangguran, persentase penduduk miskin, dan garis kemiskinan.
TANGERANGNEWS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) merekomendasikan penurunan kelas terhadap 615 rumah sakit se-Indonesia. Tiga di antaranya berasal di Tangerang Selatan (Tangsel).
Ketiga rumah sakit itu adalah Rumah Sakit Umum (RSU) Tangsel, Rumah Sakit Insan Permata dan Rumah Sakit Vitalaya.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel Deden Deni, saat ditemui di RSU Tangsel, Jalan Pajajaran, Pamulang Barat, Pamulang,Tangsel, Jumat (19/7/2019).
BACA JUGA:
"RSU Tangsel dan Rumah Sakit Insan Permata yang bertipe C, direkomendasikan turun menjadi tipe D. Rumah Sakit Vitalaya tetap tipenya, namun diberi catatan oleh Kemenkes," papar Deden.
Deden menjelaskan rekomendasi itu merupakan hasil evaluasi dari data laporan pihak rumah sakit yang dikirim via Aplikasi Sarana dan Prasarana Alat Kesehatan (ASPAK) dan data Sumber Daya Manusia (SDM).
"Saya dan rumah sakit yakin akan terpenuhi persyaratannya, tapi bagaimana metode evaluasinya saya enggak paham," imbuhnya.
"Pengiriman data itu via aplikasi. Bayangkan se-Indonesia secara bersamaan (mengirim). Kemungkinan tidak terkirim itu sangat tinggi. Teman-teman di rumah sakit lain, termasuk yang direkomendasikan ini bilang, kalau saat mengirim data hanya muter saja enggak terkirim," terangnya.
Sejak dilayangkannya rekomendasi tersebut, Deden mengatakan pihaknya mempunyai waktu 35 hari untuk membuktikan kelengkapan dokumen yang dimiliki.(RAZ/RGI)
Dalam banyak laporan pembangunan, kemiskinan sering digambarkan melalui statistik: angka pengangguran, persentase penduduk miskin, dan garis kemiskinan.
Bertepatan dengan masa liburan sekolah tahun 2025, PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada hari ini kembali menggelar Program Khitanan Massal Gratis, Minggu 29 Juni 2025.
Berbekal pengalaman panjang di industri hiburan sebagai manajer artis, Firmansyah kini menapaki dunia bisnis dengan membawa cita rasa kampung halamannya ke Kota Tangerang.
Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi diprediksi terjadi mulai 1 Juli 2025, menyusul tren kenaikan harga minyak mentah dunia sepanjang Juni 2025.