Connect With Us

Penutupan Jalan Simpang Duren Ciputat Dikeluhkan Warga

Rachman Deniansyah | Jumat, 11 Oktober 2019 | 14:14

Tampak kemacetan akibat penutupan jalan sementara yang dilakukan di Simpang Duren, Jalan Ki Hajar Dewantara, Sawah Lama, Ciputat, Tangerang Selatan. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Penutupan sementara Jalan Ki Hajar Dewantara, Simoang Duren, Sawah Lama, Ciputat, Kita Tangerang Selatan (Tangsel) menuai berbagai kritik dan keluhan oleh sejumlah warga dan pengguna jalan. 

Menurut informasi, penutupan jalan sepanjang 150 meter itu dilakukan lantaran terdapat proyek pelebaran jalan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangsel. 

Namun pekerjaan itu dikeluhkan, salah satunya yang diungkapkan oleh seorang warga setempat, Damai, 35. 

BACA JUGA:

"Ya tentu menjadi kesulitan, soalnya itu jalan utama," ungkap Damai, Jumat (11/10/2019).

Pria yang sehari-hari berjualan bakso di Stasiun Jurangmangu itu mengatakan, penutupan jalan yang dilakukan pada Rabu (9/10/2019) itu, terkesan mendadak. Ia menyebut tak ada sosialisasi terlebih dahulu.

"Enggak ada pemberitahuan. Tiba-tiba waktu saya pulang berjualan, sudah ada truk tanah. Kemudian jalan ditutup," ucapnya.

Akibatnya, kata dia, bukan hanya hanya dirinya yang kesulitan, namun warga lainnya pun merasakan hal yang sama. 

"Ya karena enggak ada akses jalan lagi," imbuhnya. 

Tak hanya itu, komentar pun datang dari seorang pengguna jalan, Bahtiar,35. Serupa dengan Damai, Bahtiar pun tak mengetahui adanya penutupan jalan sebelumnya. 

Ia menilai, penutupan jalan secara mendadak itu sangat menyulitkan. Terutama bagi pengendara mobil seperti dirinya. 

"Saya kan mau ke arah Bintaro, sangat mengganggu jadi muter-muter, kalau motor masih bisa lewat kampung, lah kalau mobil kan harus balik lagi," ungkapnya di lokasi.

Bahtiar menuturkan, akibat penutupan itu, dirinya hanya dapat mengandalkan aplikasi penunjuk jalan dan plang yang dibuat oleh warga sekitar. 

"Lewat kampung, lewat belakang, saya mengandalkan map aja. Itu pulang juga saya lihat dipasang sama warga, dari proyek sendiri tidak ada," tururnya. 

Menurut pantauan, tak sedikit pengendara yang terjebak dan harus memutar balik. Bahkan akibatnya, terkadang kemacetan pun tak dapat dihindari.(RAZ/RGI)

KAB. TANGERANG
Bupati Tangerang Ingatkan ASN Jaga Ucapan karena Digaji Rakyat

Bupati Tangerang Ingatkan ASN Jaga Ucapan karena Digaji Rakyat

Senin, 1 September 2025 | 17:14

Bupati Tangerang H Moch Maesyal Rasyid meminta semua pihak, terutama bagi pegawai di lingkup Pemkab Tangerang agar peka menyikapi perkembangan situasi nasional yang terjadi saat ini, dengan menjaga ucapan dan tindakan.

OPINI
Tunjangan Fantastis DPR: Nirempati Atas Derita Rakyat

Tunjangan Fantastis DPR: Nirempati Atas Derita Rakyat

Minggu, 31 Agustus 2025 | 17:56

Rincian slip gaji beserta sederet tunjangan fantastis DPR belakangan viral di media sosial. Publik pun naik darah.

SPORT
Imbas Demo, Pertandingan Persita vs Semen Padang di BIS Ditunda

Imbas Demo, Pertandingan Persita vs Semen Padang di BIS Ditunda

Senin, 1 September 2025 | 16:45

Imbas demo yang terjadi di sejumlah daerah, pertandingan pekan keempat BRI Super League 2025/26 antara Persita vs Semen Padang pada Minggu 31 Agustus 2025, di Banten International Stadium (BIS), harus ditunda.

NASIONAL
Viral 17+8 Tuntutan Rakyat di Media Sosial, Desak Pemerintah dan DPR Bertindak Cepat

Viral 17+8 Tuntutan Rakyat di Media Sosial, Desak Pemerintah dan DPR Bertindak Cepat

Senin, 1 September 2025 | 09:38

Setelah rangkaian aksi demonstrasi di sejumlah wilayah, beredar daftar berjudul “17+8 Tuntutan Rakyat” yang ditujukan kepada Presiden, DPR, partai politik, TNI, Polri, hingga kementerian ekonomi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill