Jumat, 22 November 2024

Baju Olahraga Penyebab Murid Bacok Dua Guru Tangerang

Korban Guru yang dibacok secara membabi buta.(Dira Derby / Tangerangnews)

TANGERANG-Petugas Polresta Tangerang masih melakukan pendalaman penyelidikan terhadap kasus murid SMK Darussalam, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang yang membacok dua ibu gurunya pada Rabu (7/10/2015).  

 

“Menurut pengakuan tersangka dalam keterangan BAPnya. Dia kesal terhadap korban Muryanah karena tersangka meminta baju olahraga dan jadwal UTS namun tidak diberikan padahal sudah dibayar lunas,” terang Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arman saat menyampaikan update perkembangan kasus tersebut, Kamis (8/10/2015). #Sering Dimarahi, Murid di Tangerang Bacok 2 Guru Sampai Kritis

 

Ditanya soal hubungan antar keduanya, dia mengatakan, hubungan keduanya selama ini tidak ada yang aneh. “Tak ada sama sekali hubungan khusus.  Saat ini kesulitan kita juga korban masih kritis, belum bisa diperiksa sama sekali,” ujar Kasat. 

 

Untuk diketahui, AFP seorang pelajar SMK Yayasan Darussalam, di Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang nekat melakukan percobaan pembunuhan kepada dua orang gurunya lantaran merasa dirinya paling sering dimarahi.  

 

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (7/10/2015) sekitar pukul 00.45 WIB di Rumah Yayasan Darussalam, Jalan Samirun Kampung  Bubulak RT 01/03 Mekarbakti, Panongan, Kabupaten Tangerang.   

 

“Jadi penyebabnya memang benar seperti itu, sudah tiga kali minta jadwal UTS sama baju olahraga tidak dikasih, alasannya apa ? kita belum tahu alasan Muryanah,” jelas IPTU Wawan Purnama, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Tangerang.

 

Tags Pembunuhan di Tangerang