Jumat, 22 November 2024

Sepi Pembeli, Penjual Hewan Kurban di Tangerang Beralih ke Online

Beni Pedagang hewas kurban di Jalan TMP Taruna, Cikokol, Kota Tangerang, Rabu (23/8/2017).(@TangerangNews2017 / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Persaingan usaha antara sistem konvensional dan online ternyata tidak hanya dirasakan pengemudi angkutan umum, namun juga pedagang hewan kurban. Sepinya pembeli di sejumlah lapak hewan kurban di Kota Tangerang membuat para pedagang menyiasatinya dengan berjualan secara online.

Seperti yang dialami Beni, pedagang hewan kurban di Jalan TMP Taruna, Cikokol, Kota Tangerang. Seminggu jelang Idul Adha, dagangannya sepi pembeli. “Kalau tahun lalu biasanya sudah belasan yang terjual, sekarang untuk menjual 10 ekor saja kesulitan. Memang persaingan antar penjual semakin ketat sejak ada sistem jualan online,” katanya, Rabu (23/8/2017). BACA JUGA : Atut Salat di Lapas Tangerang, Mantan Ketua KPK Kurban Sapi

Untuk menyikapi hal tersebut, sejumlah pedagang hewan kurban pun memilih memasarkan hewan dagangan mereka secara online. Untuk hewan kurban kambing dijual kisaran Rp3-4 juta . Sementara untuk harga sapi kisaran Rp25-40 juta.

#GOOGLE_ADS#

Hal senada diungkapkankan pedangan lainya, Didi. Untuk mempermudah penjualan hewan kurban, dirinya memasarkan melalui daring atau online. Selanjutnya pembeli yang berminat akan melakukan negosiasi harga melalui telepon sebelum melakukan transaksi di lapaknya.

“Memang kalau dijual online, pembeli bisa langsung tahu dari keterangan harga dan berat hewas kurban, jadi tidak perlu repot-repot datang ke lapak. Mau tidak mau kita ikut sistem online biar tetap bertahan,” katanya. BACA JUGA : Pastikan Hewan Layak Kurban, Pemkot Sidak Lapak Hewan Kurban

Sementara hingga sepekan jelang Idul Adha,Pemerintah Kota Tangerang belum melakukan inspeksi terhadap hewan kurban yang beredar di wilayah tersebut, sehingga dikhawatirkan adanya hewan yang terjangkit penyakit.(RAZ)

Tags Hewan Kurban Tangerang Kota Tangerang