TANGERANGNEWS.com-Rawannya penyalahgunaan narkotika di lingkungan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Tangerang, membuat Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) setempat menindaklanjutinya dengan tes urine kepada 400 pegawai dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kamis (30/11/2017).
Kasie Ketahanan Bangsa dan Masyarakat Kesbangpol Kota Tangerang Achmad Dimiyati mengatakan, tes urine ini digelar secara bersama-sama oleh BNN Kota Tangerang dan Satnarkoba Polres Metro Tangerang Kota. Namun dari 400 pegawai BPDB, pihaknya hanya dapat melakukan tes urine kepada 300 pegawai saja.
BACA JUGA: Ratusan Guru Tangerang Dites Urine
"Tadi yang hadir sekitar 300 orang, karena yang 100 orang itu petugas lapangan yang sedang bertugas. Tapi mereka tetep akan kita tes pada tahap kedua, karena belum mencapai target sebanyak 400 ASN BPBD," kata dia saat di temui di Kantor BPBD Kota Tangerang.
Tahun ini, lanjut Dimyati, Kesbangpol bersama BNN dan Satnarkoba memiliki target sebanyak 1200 ASN. Dengan sasaran seluruh SKPD di jajaran Pemkot Tangerang.
#GOOGLE_ADS#
"Tadi kami mengerahkan sebanyak 30 petugas yang terdiri dari BNN 8 orang, Satnarkoba Polres metro Tangerang 8 orang, sisanya Kesbangpol. Ada beberapa yang terindikasi narkoba tapi saya jelaskan ke dia jangan takut, karena indikasi itu belum berarti positif pengguna, mungkin saja semalem minum obat herbal atau yang lainnya," ujar dia.
Dimyati menambahkan, jika ada yang kedapatan terindikasi sebagai pengguna narkoba, maka pihaknya akan segera menindaklanjuti pegawai tersebut. Dan akan menyerahkan pegawai itu kepada pimpinannya agar segera ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku.
"Kegiatan ini sesuai amanat radiogram Mendagri bahwa setiap daerah provinsi kab/kota itu harus menyediakan anggaran untuk memberantas P4GN. Salah satunya anggaran itu untuk sosialisasi dan untuk tes urine," ucap dia.(RAZ/RGI)