TANGERANGNEWS.com-400 lebih band sekolah dari tujuh wilayah di Indonesia mengikuti audisi digital untuk bisa tampil di final Pucuk Cool Jam 2020. Namun, hanya 140 band terpilih yang kemudian melaju ke tahap  live performance audition.

Mereka pun unjuk kemampuan tampil diatas panggung untuk merebut perhatian dewan juri. Seperti yang dihelat di atrium One Belpark Mall, Fatmawati, Jakarta Selatan, Sabtu (16/11/2019).

Sebanyak 20 peserta kategori band dan ekskulikuler tampil langsung dihadapan juri kategori band Bambang Heri Hermawan, Music Director Gen FM dan juri kategori ekstrakurikuler Morine Erine dalam  event yang telah lima kali dihelat Teh Pucuk Harum tersebut.

Selain di Jabodetabek,  live performance audition juga digelar di enam kota lainnya, yaitu Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Samarinda, Makasar dan Palembang pada 16, 23, 24 dan 30 November ini.

Brand Manager Teh Pucuk Harum Yustina Amelia mengatakan, berbeda dengan perhelatan tahun sebelumnya yang menggelar audisi langsung di sekolah, pada pagelaran Pucuk Cool Jam 2020 yang mengambil tema "Make The Journey Louder" ini digelar diruang publik.

"Tujuannya agar peserta lebih merasakan atmosfer tampil langsung di depan publik. Sehingga mereka yang lolos ke final mendapatkan pengalaman lebih," ujarnya kepada awak media di lokasi.

Sebelumnya, pada proses audisi digital, dua jurnalis senior yakni Fajar Andi dan Ryan Kampus diterjunkan untuk menyeleksi 400 peserta band sekolah tersebut.

"Pucul Cool Jam 2020 merupakan komitmen kami untuk terus mendukung dan mewujudkan generasi muda Indonesia yang kreatif, dinamis, berani dan berprestasi," tambah Yustina.

Mereka yang lolos ke final, akan tampil di Pucuk Cool Jam 2020 Festival yang akan digelar di Yogyakarta pada awal Februari 2020. Selain mendapatkan beragam hadiah, pemenang akan dikontrak oleh Teh Pucuk untuk tampil dalam setiap kegiatan mereka.

Baca Juga :

• Makin 'Wah', Pucuk Cool Jam 2020 Hadir di 7 Kota Besar

"Hadiah bagi pemenang adalah uang ratusan juta. Untuk kategori Band akan berkesempatan membuat musik video, beasiswa dari SAE Indonesia. Sementara untuk kategori ekstrakurikuler akan juga mendapatkan Dance Camp yang tidak mereka dapatkan diluar selain melalui Pucuk Cool Jam 2020," paparnya.

"Melalui kegiatan Pucuk Cool Jam 2020 ini, Teh Pucuk Harum berharap dapat menjadi wadah kreatif untuk menyalurkan minat dan bakat yang dimiliki sekaligus menjadi penyemangat untuk bisa berkolaborasi dan menjaga kekompakkan agar bisa meraih kesuksesan 'pucuk moment," kata Yustina.

Pada live performance audition ini, Bambang Heri Hermawan selaku juri kategori Band mengatakan, peserta  dinilai karena kreativitas dan juga skill.  Setelah secara materi mereka bisa lolos, kini tiba saatnya akan dinilai lagi bagaimana mereka tampil secara live, penguasaan panggung, permainan instrumen musik hingga kemampuan mengaransemen lagu. 

"Sehingga nantinya para finalis yang akan memperebutkan juara memang benar-benar yang terbaik dan diharapkan menjadi band masa depan dan berjaya di belantika musik," kata Bambang.(RMI/HRU)