Connect With Us

Pernak-pernik Imlek Mulai Membanjiri Pasar Lama Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 29 Januari 2018 | 19:00

Penjual pernak-pernik Imlek yang ada di sepanjang jalan Kisamaun, Kota Tangerang. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com - Di sepanjang Jalan Kisamaun, Kota Tangerang, tepatnya di kawasan Pasar Lama mulai dibanjiri penjual pernak-pernik Imlek. Pasalnya memang perayaan Tahun Baru Imlek segera tiba pada Jumat, 16 Februari 2018 mendatang.

Pantauan TangerangNews.com di lokasi, terlihat kawasan pasar lama dihiasi dengan warna merah dan jejeran pernak-pernik Imlek yang dijajakan para pedagang.

Seperti Wahyu, 41, satu dari pedagang mengatakan, dirinya mulai berjualan sepekan yang lalu. "Sudah seminggu saya buka toko, sudah ada yang beli juga kok walaupun tahun baru Imlek masih sebulan lagi," ujarnya, Senin (29/1/2018).

BACA JUGA:

Pria asal Rangkas Bitung ini sudah 8 tahun bolak balik ke Tangerang hanya untuk menjual pernak-pernik Imlek. Ia pun menjual berbagai macam dekorasi rumah untuk tahun baru Imlek 2018, seperti lampion, angpau, sticker, gantungan, boneka dan aksesoris lainnya. Semuanya dibanderol dengan harga miring.

"Sepengalaman saya jualan di sini paling banyak yang beli kertas angpau. Makanya saya lebih tambahin jualan angpaunya. Harganya juga murah mulai dari Rp5 ribu sampai Rp25 ribu," ucapnya.

Sementara untuk harga lampion dikatakan Wahyu barang ini paling mahal, dimulai dari Rp50 ribu hingga Rp 450 ribu. "Saya jual lampion jenis blundrum. Mahal gini tetap laku sih," tuturnya.

Serupa dengan Wahyu, pedagang lainnya bernama Josa, 33, juga menjajakan pernak-pernik Imlek. Namun, Josa lebih banyak menyediakan sticker berdesain anjing. Karena, menurut Josa, tahun depan shionya adalah Anjing. Kalau saat ini adalah shio Ayam.

"Kalau soal shio, apapun yang dijual pasti bakalan laku, makanya ini saya banyakin barang-barangnya," kata Josa.(RAZ/RGI)

BANTEN
Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Kamis, 21 November 2024 | 20:03

Pengacara Tb Chaeri Wardana alias Wawan, Sukatma angkat bicara terkait terkait pemanggilan kliennya oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten atas kasus dugaan korupsi pembangunan sport center.

KAB. TANGERANG
Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Warga Sukadiri Keluhkan Harga Komoditi Pangan, Maesyal-Intan Bakal Lakukan Ini

Kamis, 21 November 2024 | 19:52

Ratusan warga Desa Buaranjati, Kecamatan Sukadiri, berbondong-bondong untuk menyampaikan aspirasinya kepada calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Intan Nurul Hikmah, pada Kamis, 21 November 2024.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

PROPERTI
48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

Minggu, 17 November 2024 | 21:50

Klaster Louise, hunian bergaya resort di Tangerang langsung ludes terjual pada tahap satu peluncuran, Sabtu 17 November 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill