TANGERANGNEWS.com-Dua pemuda bernama Ozi, 18, dan Ikhsan, 20, menjadi korban penembakan di kawasan wisata kuliner Laksa dan Taman Gajah Tunggal, pada Jumat (5/6/2020).
Hingga dua hari ini, satu butir peluru yang dilesakkan pelaku penembakan misterius masih bersarang di pinggang kedua korban.
Keduanya saat ini masih terbaring di ruang perawatan RSUD Kabupaten Tangerang.
Kepala Bagian Humas RSUD Kabupaten Tangerang, Mohamad Rifki mengatakan, kedua pasien yang menggunakan fasilitas BPJS tersebut saat ini kondisinya semakin stabil.
“Kedua pasien sampai siang ini kondisinya stabil,” jelasnya kepada TangerangNews, Minggu (7/6/2020).
Baca Juga :
Menurutnya, kedua pasien masih menunggu operasi pengangkatan peluru. Dia menyebut belumnya diambil tindakan operasi bukan karena tidak tersedianya tenaga medis.
Rencananya, operasi pengangkatan peluru yang bersarang di tubuh Ozi dilakukan pada Senin (8/6/2020) besok.
Sedangkan Ikhsan, belum diketahui karena harus menjalani pemeriksaan CT scan terlebih dahulu.
“CT scan bagi pasien dua dilakukan untuk mengetahui lokasi (peluru) yang lebih akurat. Sehingga evaluasi dan tindakan dilakukan setelah ada hasil CT scan,” jelasnya.
Sebelumnya, Ozi menjadi korban penembakan saat melintas di kawasan wisata kuliner Laksa pada Jumat (5/6/2020) malam.
Berselang beberapa waktu, Ikhsan juga menjadi korban saat melintas di kawasan Taman Gajah Tunggal. Diduga pelaku penembakan misterius ini menggunakan senjata airsoft gun. Kini, polisi masih mendalami kasus ini. (RAZ/RAC)