Connect With Us

Jalan Kampung Bambu Tangerang Rusak Parah

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 2 Januari 2018 | 09:00

Jalan Perkutut, Kampung Bambu yang kondisinya ruak parah. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.COM-Jalan lingkungan di Jalan Perkutut, Kampung Bambu, Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang rusak parah lantaran bertahun tahun tidak pernah diperbaiki. Warga setempat pun mengeluhkan lambannya tindakan pemerintah meski maslah kerusakan jalan telah lama dilaporan.

Pantauan TANGERANGNEWS.com, kerusakan jalan berupa paving blok (konblok) tersebut terlihat sepanjang 400 meter. Kerusakan berupa lubang-lubang dengan berbagai ukuran. Meski lubang jalan tidak terlalu dalam, namun hal itu menganggu kenyaman kendaraan yang melintas.

Di sejumlah titik jalan yang rusak, juga terdapat urugan bekas puing yang sengaja diletakkan warga unuk menutup lubang jalan. Namun jika musim hujan, jalan tersebut menjadi becek dan licin, sehingga rawan menyebabkan kecelakaan bagi sepeda motor.

Jalan Perkutut sendiri, merupakan akses alternatif warga kawasan Kampung Bambu dan Perumahan Dasana Indah, untuk menuju Jalan Raya Legok. Jika melewati jalan utama, warga harus memutar agak jauh.

Menurut keterangan Warga RT 02/09, Kampung Bambu, Habi, sebelumnya jalan lingkungan tersebut pertam akali diaspal oleh pihak pemerintah Kabupaten Tangerang pada tahun 2005. Jalan itu pun rusak hingga kemudian diperbaiki dengan diganti menggunakan konblok pada tahun 2010.

“Itu terkahir diperbaiki, sampai sekarang sudah rusak parah belum pernah diperbaiki lagi,” katanya, Selasa (2/3/2018).

Dia menjelaskan jika pihak warga melalui RW setempat sudah mengusulkan adanya perbaikan ke pihak kelurahan dan kecamatan. Informasi terkahir, tahun 2017 akan diperbaiki, tapi ternyata belum ada kepastian. “Nah dapet info lagi tahun 2018 bulan Februari baru mau dicor,” jelasnya.

BACA JUGA :

Dia pun mengeluhkan ketidaksigapan pihak aparat kelurahan yang lamban dalam mengatasi kerusakan jalan lingkungan. Apalagi wilayah Kelurahan Bojong Nangka sudah berkembang dibanding dengan wilayah lain di Kabupaten Tangerang. Sehingga menurutnya keterlaluan jika masih ada jalan rusak di kawasan perkotaan.

“Wilayah kita ini dekat dengan Summarecon dan Lippo Karawaci, sudah kawasan perkotaan. Masak masih ada aja jalan rusak. Coba segera diperbaiki biar warga sekitar nyaman. Nah, kalau diperbaiki tolong jangan pakai material yang kualitanya jelek, jalan pasti cepat rusak,” katanya.

Dino, salah satu warga Perumahan Dasan Indah yang kerap melewati jalan tersebut juga mengeluhkan kerusakan. Da pun merasakan sendiri ketidaknyamanan melewati jalan tersebut. “Tiap hari lewat situ shock breaker sepeda motor jadi jebol. Enggak enak banget, tapi jalan alternatif cuma itu,” ketusnya.(RAZ/HRU)

WISATA
Rekomendasi Tempat Nongkrong Aestetik hingga yang Merakyat di Tangerang

Rekomendasi Tempat Nongkrong Aestetik hingga yang Merakyat di Tangerang

Minggu, 20 Juli 2025 | 14:58

Ini beberapa tempat nongkrong di Tangerang bikin menarik untuk dibahas. Nongkrong atau hangout jadi salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh generasi muda saat ini dan untuk menghabisakn waktu bersama orang-orang terdekat lho!

OPINI
Menjadi Muslim yang Peduli Bukan Hanya Empati

Menjadi Muslim yang Peduli Bukan Hanya Empati

Minggu, 3 Agustus 2025 | 21:47

"Negeri sendiri saja banyak masalah, ngapain sih mikirin masalah negara lain?". Begitulah kiranya komentar yang sering terdengar di masyarakat. Terlebih saat kita menyerukan kepedulian dan menawarkan solusi bagi permasalahan negara lain

KOTA TANGERANG
UMT Komitmen Tingkatan Mutu Pendidikan Inklusif di Milad ke-16

UMT Komitmen Tingkatan Mutu Pendidikan Inklusif di Milad ke-16

Minggu, 3 Agustus 2025 | 19:44

Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menyelenggarakan peringatan Milad ke-16 di Kampus Pusat UMT, Jalan Perintis Kemerdekaan I, Cikokol, Kota Tangerang, Minggu 3 Agustus 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill