Connect With Us

Begal Pantura Tewas Didor Polisi di Neglasari

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 13 Desember 2017 | 13:00

Kapolres Metro Tangerang Kota berhasil mengamankan barang bukti berupa senjata api dan sepeda motor yang dibawa pelaku pembegalan, Selasa (13/12/2017). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Pembegal sepeda motor yang kerap beraksi di wilayah Pantai Utara Kabupaten Tangerang  yakni Kecamatan Pakuhaji, tewas tertembak polisi, Selasa (12/12/2017) malam.

Semenjak tahun 2015, pelaku berinisial BS, 26, ini adalah seorang resedivis kasus pembegalan di wilayah Pantura. Namun masih kerap beraksi di wilayah Pakuhaji, Kabupaten Tangerang.

BACA JUGA:

"Pelaku memang resedivis di wilayah Pantura," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota KombesPol Harry Kurniawan, Selasa (13/12/2017).

Kali ini, pelaku beraksi di tempat berbeda yaitu di wilayah Selapajang, Neglasari, Kota Tangerang. Pelaku pun berhasil menggasak dua unit sepeda motor di wilayah itu. Namun pelaku tak berhasil menghilangkan jejak, baunya pun terendus oleh polisi.

Barang Bukti lainnya, 2 sepeda motor yang berhasil diamankan.

"Pada saat dilakukan penangkapan dengan membawa barang kendaraan bermotor hasil curiannya, dia melakukan perlawanan dengan menodongkan senjata api ke personil kami," kata Harry.

Tentu perlawanan itu tak diindahkan oleh polisi, sehingga tindakan tegas berupa timah panas pun mengenai tubuh pelaku. "Pada saat melakukan perlawanan, ada satu tembakan yang mengenai dada pelaku," ungkap Harry.

Ironisnya, pada saat pelaku sedang dalam diperjalanan menuju rumah sakit dan sempat mendapatkan perawatan, pelaku harus menghembuskan nafas terakhirnya. "Pelaku meninggal dunia dan saat ini berada di RSUD Kabupaten Tangerang," tutur Harry.(RAZ/RGI)

NASIONAL
Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook 

Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim Jadi Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook 

Kamis, 4 September 2025 | 18:44

Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) resmi menetapkan mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) periode 2019–2024, Nadiem Anwar Makarim

OPINI
Ketika Gaza Dihujani Bom dan Kita Dihujani Ekspektasi

Ketika Gaza Dihujani Bom dan Kita Dihujani Ekspektasi

Kamis, 4 September 2025 | 14:25

Namanya Azifa, anak perempuan berusia 12 tahun yang lahir di Gaza. Ia baru saja kehilangan ayah, ibunya syahid saat rumah mereka luluh lantak dibombardir.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill