Connect With Us

Warga Buaran Bongkar Separator Jalan, Lurah Jelupang: PT Waskita Belum Pernah Koordinasi

Rachman Deniansyah | Rabu, 21 Agustus 2019 | 21:58

Warga Kampung Buarat melakukan aksi pembakaran ban dan pembongkar paksa pada proyek pembangunan pintu tol Serpong-Cinere (Sercin) yang berlokasi di Jalan Buaran Barat, Jelupang, Serpong Utara, Tangsel, Rabu (21/8/2019). (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Warga Kampung Buaran Barat,  Kelurahan Jelupang, Kecamatan Serpong Utara membongkar separator jalan menuju pintu tol serpong-cinere (Sercin) di kampung setempat. Aksi itu dipicu penyempitan perempatan jalan. 

"Sebenarnya sudah dari jam 10 tadi pagi warga RW 04 itu sudah bertemu dan koordinasi dengan PT Waskita. Waskita janji untuk membongkar sementara separator tersebut buat akses jalan. Nah, dari jam yang sudah ditentukan belum dibongkar, akhirnya warga bongkar sendiri," ujar Lurah Jelupang, Taram Amarudin yang datang ke lokasi aksi di Jalan Buaran Barat, Jelupang, Serpong Utara, Tangsel, untuk menenangkan warga. 

BACA JUGA:

Lanjut Taram, dalam pertemuan tersebut, ia bersama Camat Serpong Utara dan Kapolres Tangsel meminta kepada PT Waskita untuk segera menyelesaikan masalah akses jalan.

"Karena masyarakat ingin jalan akses masuk ke Kampung Buaran Timur ini besar, yang awalnya perempatan, akhirnya berbentuk seperti ini, (menjadi) sempit," tuturnya. 

Ia berharap agar pihak PT Waskita bisa melaksanakan perjanjian yang telah dibuat dalam pertemuan tersebut. 

"Keinginan masyarakat, jalan yang kecil ini bisa lebih besar, karena memang dulunya jalan masyarakat bukan jalan Waskita. Bukan malah lebih kecil," tegasnya.

Taram mengatakan, selama ini pihak PT Waskita sama sekali belum berkoordinasi dengan Kelurahan Jelupang terkait akses jalan.

"Kebetulan kan saya baru per 1 Januari di Jelupang dan Waskita belum pernah koordinasi ke Jelupang. Nah itu masalahnya," pungkasnya.

Warga yang melakukan aksi yang digelar sejak sekitar pukul 15.00 WIB itu membongkar separator jalan serta membakar ban bekas di lokasi.

Dampak dari  pembangunan pintu tol Serpong-Cinere (Sercin) yang berlokasi di Jalan Buaran Barat, Jelupang, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel) dipicu karena akses jalan dari Kampung Buaran Barat menuju Buaran Timur menyempit. 

Penyempitan itu karena adanya separator jalan yang dibangun menuju pintu tol di lokasi tersebut sekitar 3 hari yang lalu. Separator jalan itu merubah lebar perempatan jalan yang semula dapat dilalui kendaraan dari dua arah, kini hanya dapat satu arah.

"Kalau jalan seperti ini, mobil dan motor jadi susah masuk. Cuman satu arah. Kalau ada mobil (dua mobil berpapasan), ya sudah mobil dari sana susah kalau mau lewat," kata Abdul Rasyid, warga setempat yang turut dalam aksi protes tersebut.(MRI/RGI)

WISATA
Travel Malang Juanda Nahwa Travel – Pesan Online, Berangkat Langsung!

Travel Malang Juanda Nahwa Travel – Pesan Online, Berangkat Langsung!

Selasa, 4 November 2025 | 10:49

Buat kamu yang sering bepergian dari Malang ke Bandara Juanda, pasti tahu betapa pentingnya memilih jasa transportasi yang tepat. Nahwa Travel hadir untuk menjawab kebutuhan itu dengan layanan Travel Malang Juanda yang cepat

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

NASIONAL
Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Biaya Haji 2026 Disepakati Turun Jadi Rp54 Juta per Jamaah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 17:58

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI akhirnya menyetujui besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54.193.807 per jamaah.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill