Rekomendasi Warna Cat Rumah untuk Sambut Lebaran 2024
Senin, 25 Maret 2024 | 20:03
Sudah menjadi tradisi di Indonesia, momen hari raya menjadi kesempatan yang baik untuk berkumpul bersama kerabat dan sahabat.
TANGERANGNEWS.com-Jajaran Imigrasi Kelas I Soekarno Hatta pada awal tahun 2017 hingga hari ini berhasil mengamankan dan menolak 562 warga negara asing (WNA) yang masuk ke Indonesia. Dari data tersebut didominasi WNA dari Tiongkok.
Kepala Imigrasi Kelas I Soetta, Enang Supriyadi Syamsi mengatakan, penolakan terhadap orang asing di Bandara Soekarno Hatta pada tahun sebelumnya mengalami penurunan.
BACA JUGA:
"Di tahun 2016 ada 719 orang WNA yang ditolak. Sedangkan di tahun 2017 ini ada 562 orang WNA," ujar Enang saat ditemui di Kantor Imigrasi Bandara Soekarno Hatta, Selasa (19/12/2017).
Menurutnya, pada tahun 2017 ini, penolakan orang asing di Bandara Soekarno Hatta terdapat dari 5 negara teratas, dengan didominasi oleh Tiongkok.
"5 negaranya dari Tiongkok, Malaysia, Jepang, Singapura dan Saudi Arabia. Mereka ditangkap karena masalah keimigrasian," ucapnya.
Selain alasan keimigrasian, alasan penolakan orang asing tersebut karena masuk dalam daftar cekal, paspor rusak atau palsu, tidak kooperatif serta mengganggu ketertiban umum dan lain sebagainya.
Enang menyebut trend penurunan penolakan terhadap orang asing tersebut disebabkan karena lebih ketatnya pengawasan di Bandara Soekarno Hatta.
Terlebih, pihaknya mau pun negara secara tegas melakukan penolakan terhadap orang - orang asing yang tidak berkepentingan untuk datang ke Indonesia.
"Maka dari itu kami kuatkan sistem filter dalam mendeteksi kedatangan para WNA tersebut," paparnya.(RAZ/RGI)
Sudah menjadi tradisi di Indonesia, momen hari raya menjadi kesempatan yang baik untuk berkumpul bersama kerabat dan sahabat.
TANGERANGNEWS.com-Pihak Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menyebut kecelakaan yang kerap terjadi di Jalur Perimeter disebabkan karena human error atau kelalaian pengendara.
Telkomsel memproyeksikan terjadinya pertumbuhan trafik broadband hingga 15,22% dibandingkan hari biasa selama momen Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2024.
Sebanyak 224 masjid dan musala di Provinsi Banten dinyalakan listrik serentak oleh PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten, Kamis, 28 Maret 2024.