TANGERANGNEWS.com-Di banyak daerah, perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia setiap 17 Agustus jamak dirayakan dengan beragam lomba. Perlombaan 17 Agustusan tersebut diantaranya seperti panjat pinang, makan kerupuk, dan balap karung.
Bukan sekadar lomba, tapi panitia penyelenggara biasanya juga menyiapkan hadiah untuk para pemenangnya. Lelaki, perempuan, dan anak-anak ikut berpartisipasi. BACA JUGA : Ratusan Atlet Tenis Meja Bertanding di Turnamen Danrem 052/Wijayakrama
Tak mau ketinggalan, sekelompok Pemuda dari RW 01, Kelurahan Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Tangsel menggelar pementasan Lenong bertajuk "Harta Membawa Bencana".
Lakon yang dibawakan kelompok Lenong Tunas Mekar ini bercerita tentang seorang kakak beradik yang memperebutkan harta gusuran tanah orangtuanya. Yang kemudian akhirnya berhasil dikuasai seluruhnya oleh sang Adik. Sang Adik yang rupanya durhaka tersebut bahkan menyiksa orang tuanya yang sakit hingga akhirnya meninggal dunia.
Firman Govink, Ketua Pemuda RW 01 kepada TangerangNews.com, Sabtu (19/8/2017) mengatakan, kegiatan pementasan Lenong selalu rutin diadakan setiap tahun di kampungnya. Dirinya pun mengatakan walaupun kawasan tempat tinggal mereka dikelilingi tembok dan perumahan elite BSD City, mereka ingin tetap mempertahankan ciri khas tradisi Lenong dari Lengkong Gudang tersebut.
"Meriahkan Agustusan kita tiap tahun beda-beda temanya, kita selalu adakan Lenong bentuknya drama komedi sebetulnya, dan identik sama remaja semua," ungkap Irman. BACA JUGA : Karnaval Budaya & Sepeda Hias Ramaikan HUT RI di Ciledug Indah
Pantauan TangerangNews.com, pagelaran lenong yang diselenggarakan di sebuah lapangan di RW 01 Lengkong Gudang tersebut disambut meriah dan dihadiri ratusan warga. "Alhamdulillah tahun ini lebih positif dan warga di RT 4,5 dan 7 di RW 01 lebih antusias berpartisipasi di Agustusan ini," ungkap Mulyadi Lemed, Ketua RW 01.
Sementara itu, dikelurahan yang sama di RW 09 diadakan berbagai perlombaan hingga santunan anak yatim yang dikordinir Radio Pribumi 107,8 FM guna memperingati hari kemerdekaan RI ke 72 tersebut.(RAZ)
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengungkapkan, banyak sertifikat tanah lama yang belum memiliki peta kadastral.
TODAY TAG
Lagi dan lagi pelecehan seksual terhadap anak terus saja terjadi. Berulangnya peristiwa ini menunjukkan bahwa masalah ini bukan sekadar kesalahan pada oknum, melainkan memang ada yang salah dari pengurusan negara ini.
Liburan Lebaran menjadi momen yang dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata bersama keluarga.
Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
