Connect With Us

Biaya Pilkada Kota Tangerang Rp61,3 Miliar Dinilai Kecil

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 15 Januari 2018 | 14:00

Ketua KPU Kota Tangerang, Sanusi Pane. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

 
TANGERANGNEWS.com - Pemerintah Kota Tangerang telah memberikan hibah daerah kepada KPU Kota Tangerang untuk mengoperasikan Pilkada 2018 sebesar Rp61,3 miliar. KPU pun mengaku akan menghemat dana tersebut.
 
"NPHD (Naskah Perjanjian Hibah Daerah) yang kita tanda tangani sebesar Rp61,3 miliar, tapi tentu dengan kondisi yang seperti ini kami akan cukup banyak melakukan penghematan," ujar Ketua KPU Kota Tangerang, Sanusi Pane, Minggu (14/1/2018) malam.
 
Menurut Sanusi, penggunaan NPHD untuk mensosialisasikan Pilkada Kota Tangerang sebesar 13 persen. Hal itu dikarenakan, semulanya KPU menganggarkan biaya untuk sosialisasi dengan mencetak alat peraga kampanye sebanyak lima pasangan calon.
 
Namun, mengingat hanya ada satu pasangan calon saja yang mendaftar, KPU akan mengkondisikan NPHD tersebut.

"Lumayan cukup banyak hampir 13 persen dari dana yang ada kegiatan-kegiatan sosialisasi kita dimulai dari tingkat KPU sampe TPS," kata Sanusi.
 
Sanusi menjelaskan, partisipasi pemilih di Kota Tangerang sebanyak 1,5 juta jiwa. Sementara untuk per satu pemilih, KPU menganggarkan indeksnya sebesar Rp43.800 per pemilih.

BACA JUGA :

"Jadi sebenarnya per kepala itu kecil, karena kita anggarannya per pemilih hanya segitu, dan itu sudah mengcover kampanyenya, sosialisasinya, honorariumnya, kegiatan-kegiatan lainnya. Jadi indeksnya segitu, ya kecil lah sebenernya," tuturnya.
 
Besaran harga indeks per pemilih tersebut sangat kecil jika dibandingkan dengan daerah lain. "Jika dibanding daerah lain mungkin se-Banten saja kita yang paling kecil untuk indeks per pemilihnya," paparnya.(DBI/HRU)

BANTEN
Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:26

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menerbitkan kebijakan larangan penggunaan kembang api dan petasan menjelang perayaan Tahun Baru 2026.

PROPERTI
Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Ramaikan Libur Akhir Tahun, Paramount Gading Serpong Dihias Ornamen Natal

Selasa, 23 Desember 2025 | 10:50

Dalam rangka ikut meramaikan liburan akhir tahun, Paramount Gading Serpong menghadirkan berbagai ornamen tematik dan instalasi dekoratif khas Natal yang tersebar di kawasan hunian serta area komersial,

HIBURAN
Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Solidaritas dengan Sumatera, Mal-mal di Tangerang Batal Gelar Pesta Kembang Api Tahun Baru 2026

Kamis, 25 Desember 2025 | 11:35

Sejumlah pusat perbelanjaan besar di wilayah Tangerang memutuskan membatalkan pesta kembang api pada malam pergantian Tahun Baru 2026. Keputusan ini diambil sebagai bentuk empati dan solidaritas terhadap masyarakat di Sumatera

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill